Pilih Decking WPC atau Batu Alam untuk Kolam Renang? Ini Pertimbangannya

Material untuk membuat area plasa atau decking kolam renang cukup banyak. Dua yang paling populer adalah WPC dan batu alam.

Masih banyak pemilik yang bingung menentukan pakai decking WPC atau batu alam. Di sini, kita akan berikan panduannya.

Decking WPC

WPC atau Wood Panel Composite adalah sebuah material yang terbuat dari campuran serat kayu, plastik dan karet. Untuk decking kolam renang, biasanya dibuat menjadi sebuah panel berukuran 3 sampai 4 meter.

1. Kelebihan

Kelebihan material WPC adalah ketahanannya terhadap air. Perlu diingat, area decking atau plasa kolam renang akan selalu terkena air.

Adanya campuran bahan plastik dan karet membuat Decking WPC sangat cocok terhadap lingkungan yang basah seperti kolam renang.

Selain itu, tampilannya sangat mirip dengan kayu. Elemen kayu di area kolam renang membuat desain keseluruhan semakin menawan. Akan sangat cocok kalau anda menggunakan desain kolam renang tradisional/alami.

2. Kekurangan

Kekurangan utama Decking WPC adalah materialnya yang bisa menyusut dan memuai. Dengan begitu, pemasangannya harus benar-benar akurat.

Jika tidak terdapat rongga untuk menyusut dan memuai tersebut, panel bisa menyembul ke atas dan lama kelamaan jadi retak.

Decking Batu Alam

Banyak jenis batu alam yang bisa dibuat untuk area plasa kolam renang. Misalnya batu andesit atau batu palimanan. Bahkan batu marmer pun bisa, namun pasti harganya sangat mahal.

1. Kelebihan

Semua jenis batu alam umumnya tahan terhadap berbagai kondisi cuaca. Dengan begitu, anda tidak perlu melakukan pergantian karena kondisi yang rusak.

Batu alam juga punya corak yang menarik dan cocok untuk estetika kolam renang. Bahkan bantu alam bisa dibentuk sehingga bisa menyesuaikan dengan desain yang anda inginkan.

2. Kekurangan

Kekurangan yang jadi masalah utama menggunakan batu alam untuk plasa adalah panas kalau terkena matahari. Kalau anda berenang di siang hari atau menjelang sore, siap-siap kaki anda akan kepanasan.

Selain itu, umumnya mudah berlumut, terutama jika tidak melakukan coating batu alam. Jika lumut dibiarkan, bisa berbahaya buat pengguna kalau terpeleset.

Pertimbangan Memilih Decking WPC atau Batu Alam

Kedua jenis material decking kolam renang ini punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Anda tinggal menyesuaikan kebutuhan.

Tapi kalau masih bingung, kita akan pandu bagaimana memilih decking WPC atau batu alam untuk area kolam renang yang sesuai kebutuhan anda.

1. Estetika

Yang pertama sesuaikan dengan desain kolam renang anda. Misalnya, kalau anda menggunakan desain natural, decking WPC akan lebih cocok untuk tampilan yang lebih estetik.

Tapi kalau kolam renang anda menggunakan desain industrial atau modern, menggunakan decking batu alam bisa memberikan lebih banyak pilihan motif dan bentuk.

Penyesuaian desain ini bukan hanya dengan kolam renang, tapi juga banguan di sekitarnya. Misalnya jika rumah anda bergaya romawi kuno, menggunakan decking WPC akan mendukung desain tersebut.

Namun kalau rumah anda bergaya modern minimalis, menggunakan decking batu alam akan sangat cocok.

2. Pengguna Kolam Renang

Selanjutnya pertimbangkan juga pengguna kolam renang. Kalau kolam renang anda akan digunakan oleh anak-anak, disarankan menggunakan decking WPC.

Jenis kayu komposit ini lebih empuk dan aman ketimbang batu alam yang sangat keras. Jadi ketika ada yang terpeleset, bahayanya tidak terlalu besar.

Sebagai catatan, anda tetap harus merawat decking kolam renang WPC ataupun batu alam tersebut supaya tidak licin dan berbahaya buat pengguna.

3. Kemudahan Mencari Material

Terkadang di sebuah lokasi pembuatan kolam renang tidak tersedia jenis material decking atau plasa tertentu.

Ketimbang anda harus mengirimnya dari luar kota yang tentu saja mahal, lebih baik pakai yang tersedia di wilayah anda.

4. Budget

Terakhir dan yang paling utama adalah soal budget. Kedua material ini cukup mahal. Apalagi jika anda punya area kolam renang yang luas. Semakin banyak pieces yang dibeli, harganya semakin mahal.

Jadi, kami sarankan sesuaikan dengan budget. Area kolam renang memang perlu diperhatikan kondisinya, namun yang utama adalah bagian kolam renang dan seluruh sistem yang berada di sekitarnya.

Lebih baik anda berinvestasi pada material seperti penggunaan mozaik untuk bodi kolam dan penggunaan pompa dan filter yang bagus.