Mengenal Perkembangan Aplikasi TikTok yang Makin Nge-Trend!

Semakin berkembangnya jagat sosial media maka hampir semua aplikasi sejenis juga turut naik daun, tidak terkecuali aplikasi TikTok.

Anak muda saat ini sangat senang bermain sosial media lantaran persebaran internet dan tren smartphone yang juga ikut mendukung.

Untuk itulah tidak heran jika developer terus merilis berbagai aplikasi social media untuk hiburan para penggunanya.

Akan tetapi, sosial media yang ada sekarang ini tidak seluruhnya menyediakan fitur untuk membuat video serta mengeditnya dalam waktu bersamaan.

Hanya ada satu aplikasi yang bisa dipakai untuk membuat video dan mengeditnya bernama TikTok yang beberapa waktu belakangan ini sedang viral.

Aplikasi dari China ini bisa digunakan untuk membuat video yang unik dalam waktu singkat sehingga sangat disukai.

Tidak hanya anak muda, namun anak kecil hingga orang tua juga menyukai aplikasi ini. Karena penggunaan aplikasi ini semakin populer, developer bahkan merilis aplikasi ini dengan bahasa Inggris. Dengan begitu, negara lain juga bisa ikut menikmati aplikasi ini dengan lebih mudah.

Diartikel ini akan saya urai singkat tentang sejarah, perkembangan dan cara menggunakan aplikasi ini. Simak ya!

Apa itu Aplikasi TikTok?

TikTok merupakan salah satu jejaring sosial media berbentuk video. Aplikasi ini membuat para pengguna bisa membuat video selama 15 detik dengan filter yang sudah disediakan.

Nantinya, aplikasi yang sudah dibuat juga bisa dibagikan di aplikasi lain seperti Instagram dan juga Twitter.

Ketika bernama Douyin, aplikasi ini hanya didownload oleh 100 juta user saja. Namun ketika sudah berganti nama menjadi TikTok, maka sudah lebih dari 1 miliar pengguna yang mendownload aplikasi ini.

Sedangkan salah satu selebriti pada platform ini yang sangat terkenal adalah Bowo TikTok dengan 840 ribu fans.

Sejarah Munculnya TikTok

TikTok merupakan jaringan sosial media yang berada dalam platform video. Aplikasi ini diperkenalkan Zhang Yiming di tahun 2016 lalu milik ByteDance. Awalnya, aplikasi ini bernama Douyin yang sangat booming di Tiongkok.

Karena sangat disukai, maka aplikasi ini diperkenalkan ke negara lain dengan nama baru yakni TikTok. Namun seiring berjalannya waktu, ada juga aplikasi pesaing serupa TikTok dari Amerika bernama Musical.ly. Aplikasi ini juga bisa dipakai untuk merekam video 15 detik berkonsep lip-sync.

Karena merasa tersaingi, maka TikTok mengakuisisi aplikasi tersebut seharga 13.6 miliar. Di bulan Agustus tahun 2018, Musical.ly kemudian ditutup dan seluruh pengguna dimerger TikTok. Sedangkan untuk Indonesia sendiri, aplikasi TikTok dikenal mulai tahun 2017 yang lalu.

Seperti di negara lain, aplikasi TikTok juga sangat disukai banyak kalangan di Indonesia. Namun, aplikasi Tik Tok ini pernah diblokir oleh Pemerintah sebab ada banyak konten negatif di dalamnya.

Namun ini hanya berlaku selama seminggu dan aplikasi ini sudah bisa ditemukan di Google Play Store dan juga App Store. Ini bisa terjadi karena kerja sama dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Tik Tok.

Awal Mula Penggunaan TikTok

Agar ada banyak pengguna yang mau memakai TikTok, maka platform ini membuat kampanye program Challenge. Ini adalah program berisi tantangan yang dapat dilakukan sendiri atau dengan teman. Ketika seseorang sudah melakukan challenge tersebut, maka orang lain juga ikut tertantang untuk melakukannya.

Aplikasi TikTok ini semakin menarik ketika sudah melibatkan para selebriti. Ini disebabkan karena ada banyak tingkah laku selebriti yang lucu ketika sedang mengikuti beat video. Selain itu, ada banyak orang yang mau mengikuti tantangan sehingga ada banyak video TikTok lucu yang terus beredar.

Perkembangan TikTok Saat Ini

Untuk sekarang ini, aplikasi TikTok sudah digunakan sekitar 154 negara dengan 800 juta pengguna aktif tiap hari. Untuk di India, ada sekitar 119 juta pengguna yang aktif. Sedangkan di China sendiri, pengguna aplikasi ini tercatat sebanyak 400 juta pengguna.

Untuk penghasilannya sendiri terus mengalami peningkatan seiring dengan semakin meningkatnya popularitas aplikasi TikTok. Contohnya di bulan Oktober 2018, aplikasi ini telah menghasilkan US$ 3.5 juta setiap bulannya. Ini didapatkan dari pembelian pada aplikasi contohnya seperti hadiah digital dan juga emoji.

Cara Download TikTok

• Silahkan masuk ke aplikasi App Store atau Google Play Store.
• Lakukan search pada mesin pencari dengan cara ketik Tik Tok dan install aplikasi tersebut.

Cara Log In ke Akun TikTok

Berikut adalah cara log in ke aplikasi TikTok selengkapnya.

• Silakan masuk ke aplikasi TikTok lebih dulu setelah selesai didownload.
• Lanjutkan dengan klik pada lambang orang di sudut kanan bawah.
• Log in bisa dilakukan dengan akun Google, Facebook atau Instagram.

Cara Pakai TikTok

• Pilih genre musik yang dikehendaki dan bisa apa saja. Di aplikasi TikTok ini, ada daftar lagu yang lengkap dari mulai dalam negeri hingga luar negeri. Klik juga pada “more” untuk melihat genre lagu yang lain.
• Setelah menentukan kategori atau genre lagu, maka daftar lagu akan secara otomatis ditampilkan.
• Contohnya jika memilih kategori KPOP dengan lagu Ice Cream, maka klik lagu itu. Sesudah itu, silahkan klik “confirm to use and begin shooting”.
• Pengguna juga dapat memilih tipe dari gerakan video. Contohnya seperti flash, epic, normal, slow atau fast.
• Untuk menambah efek, maka bisa mengklik “effects” pada samping kiri.
• Apila sudah mengklik “effects”, otomatis akan ditampilkan banyak efek yang lebih dulu harus didownload. Klik efek yang diinginkan dan nantinya akan diaplikasikan ke video secara otomatis.
• Jika sudah sesuai, maka langsung rekam video dengan cara mengklik “Hold”. Jika kesulitan harus menekan, maka bisa digeser ke bagian “Tap Shooting”. Dengan begitu, hanya butuh satu klik saja dan sudah bisa merekam videonya.
• Sesudah selesai, maka video bisa diedit kembali agar lebih sempurna. Akan ada banyak pilihan edit yang ditampilkan setelah video selesai direkam. Video nantinya bisa langsung disimpan atau diedit lebih dulu. Ada tiga fitur yang bisa dipakai yakni music, special effects dan juga sound.
• Sesudah mengedit lagu, maka bisa dilanjutkan dengan mengklik edit music. Untuk fitur ini hanya bisa digunakan ketika memilih bagian dari lagunya saja. Caranya hanya perlu menggeser tanda kuning ke kanan serta ke kiri.
• Untuk edit suara bisa menekan “Sound”. Fitur ini bisa dipakai untuk menentukan volume original soundtrack serta sountrack. Bulatan putih bisa digeser untuk menentukan volume kemudian klik “checklist” jika sudah selesai.
• Setelah musik serta sound selesai, maka efek bisa ditambahkan ke dalam video. Caranya bisa mengklik di fitur special effects. Disini ada banyak efek yang disediakan dan bisa dipilih sesuai keinginan. Contohnya seperti black magic, shake dan lain sebagainya.
• Sesudah itu bisa dilanjutkan dengan mengedit “Time Effects” agar ada efek pada durasi video yang sudah dibuat. Klik salah satu lalu atur posisi efek dengan cara menggeser tanda hijau bulat pada durasi video. Sesudah selesai bisa mengklik “save” pada sudut kanan atas.
• Hasil dari video nantinya bisa disimpan dengan cara mengklik “draft”.
• Akan tetapi jika ingin langsung diupload, maka tinggal mengklik “post”.

Cara Melihat Video Rekaman di TikTok

• Jika tidak mau membuat dan mengedit video, maka juga bisa melihat hasil edit dari pengguna lainnya. Untuk cara melihat video rekaman dalam aplikasi TikTok caranya juga sangat mudah. Berikut penjelasan selengkapnya:
• Silahkan masuk ke aplikasi dan pilih lambang seperti planet yang ada dalam aplikasi.
• Nantinya akan ditampilkan berbagai video milik pengguna lainnya.
• Selain itu, aplikasi ini juga akan memperlihatkan semua video yang sedang populer.
• Klik salah satu video atau juga bisa scroll ke bawag untuk mencari video yang ingin dilihat.

Aplikasi android tercanggih seperti Aplikasi TikTok ini memang sangat digandrungi semua kalangan meski sebenarnya sudah ada sejak tahun 2016.

Meski dulu sempat diblokir pemerintah dan penggunanya mendapat ejekan, namun sekarang aplikasi ini sudah diterima masyarakat luas. Bisa dikatakan jika TikTok adalah platform hiburan untuk para pengguna khususnya di saat sekarang ini. <LH>.