Tips Memilih Jenis Batu Alam untuk Kolam Renang dan Aplikasinya

Batu alam seringkali dipilih menjadi bahan utama pembuatan kolam renang karena punya keunggulan unik. Diantara ialah batu alam untuk kolam renang bagian lantai, dinding, dan juga bibir kolam renang.

Kenapa banyak orang menjatuhkan pilihan pada material batu alam?

Material batu alam ini sendiri memang terbentuk dari proses natural (alami) sehingga lebih ramah lingkungan. Batuan tersebut biasa terbuat dari pengkristalan pasir, pembekuan lava, atau pemadatan debu.

Namun, selain beberapa alasan diatas material ini banyak dipilih karena memimiliki daya tahan lama, dan tidak gampang terkikis air. Tekstur batu alam untuk kolam renang bagian lantai juga bagus karena tidak terlalu licin dan enak saat dipijak.

Jenis Batu Alam untuk Kolam Renang (Paling Sering Dipakai)

Ada beberapa jenis batu alam untuk kolam renang yang sering dipilih untuk dijadikan material pendukung pembangunan kolam renang, diantaranya:

Batu Alam Andesit

Batu andesit merupakan jenis batuan yang memiliki permukaan kasar berpasir. Jenis ini cocok dijadikan sebagai material pembuatan kolam renang.

Banyak kolam renang di berbagai vila atau perumahan memakai bahan itu pada lantai atau dindingnya karena kasap/ tidak licin.

Selain itu, material tersebut juga cukup kokoh, tahan lama, serta anti jamur ataupun lumut. Andesit bahkan memiliki tekstur dan pola cukup indah.

Batuan alam berwarna abu-abu ini cukup mudah Anda dapatkan di toko bangunan dengan harga yang tidak terlalu mahal.

Batu Hijau Sukabumi

Selanjutnya, jenis batu alam untuk kolam renang penggunaan pada lantai yang cukup populer adalah Batu Hijau Sukabumi.

Jenis ini juga dikenal sebagai Pedra Hijau atau Greenstone, yang merupakan pilihan yang populer dan ideal untuk finishing lantai dan dinding kolam renang. Batu ini berasal dari daerah Sukabumi, Indonesia, dan dikenal dengan warna hijau zamrudnya yang unik.

Batu Hijau Sukabumi tersedia dalam berbagai pilihan finishing, seperti honed (dipoles halus) dan sawn cut (potongan gergaji), yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan selera Anda.

Dengan menggunakan Batu Hijau Sukabumi, Anda tidak hanya mendapatkan kolam renang yang indah, tetapi juga kolam renang yang sehat dan aman.

Berikut adalah beberapa ukuran yang umum digunakan:

• 10 cm x 10 cm x 1 cm
• 10 cm x 20 cm x 1 cm
• 15 cm x 15 cm x 1 cm
• 20 cm x 20 cm x 1 cm
• 30 cm x 30 cm x 1 cm

Batu Candi Merah

Varian batu alam untuk kolam renang selanjutnya adalah batu candi merah. Batu candi merah ini terbentuk dari lava gunung berapi. Batuan satu ini memiliki tekstur yang hampir sama dengan andesit, hanya saja berpori-pori lebih besar.

Varian batu alam kolam renang ini cocok digunakan untuk lantai kolam renang karena kuat serta tidak licin.

Karena memiliki pori-pori yang besar dan menyerap air lebih cepat, batuan ini cukup mudah ditumbuhi lumut dan jamur. Oleh karena itu perlu dilakukan coating setiap 6 bulan sekali untuk mencegahnya.

Batu Cupang Merah

Batuan jenis sandstone satu ini memiliki karakteristik yang cukup unik. Ketika dilakukan coating, permukaan batu berwarna pink tersebut akan berubah menjadi merah.

Selain itu material berikut juga tergolong cukup langka karena proses pembuatannya rumit dan mahal.

Walaupun cukup langka, tetapi banyak jasa kolam renang yang dapat menyediakannya untuk mempercantik kolam renang Anda. Terdapat pula berbagai macam motif dan finishing untuk dipilih.

Batu Alam Palimanan

Batu palimanan seringkali menjadi rekomendasi material dari kontraktor kolam renang Jakarta. Hal tersebut dikarenakan batuan ini memiliki banyak keunggulan.

Bahannya memiliki desain yang sangat cantik dan elegan. Terlebih dengan perpaduan warna krem serta batik coklat cantik.

Batuan ini cocok dijadikan sebagai lantai atau dinding kolam renang. Bentuknya fleksibel dan mudah dibentuk sesuai keinginan. Sayangnya palimanan dijual dengan harga cukup mahal, sehingga kurang cocok bagi Anda yang memiliki budget sedikit.

Batu Koral

Apabila Anda menginginkan desain kolam renang seperti sungai, batuan satu ini sangat cocok untuk dipilih sebagai lantainya. Koral merupakan batu-batu kecil berwarna coklat yang terbuat dari campuran fosil kerang, pasir, serta gamping.

Bahan batu alam untuk kolam renang tersebut memiliki keunggulan seperti tahan terhadap tekanan berat, cuaca ekstrem, serta suhu panas dan dingin. Selain itu, tekstur koral yang tidak rata juga membuat lantai kolam renang anti licin.

Granit

Granit merupakan salah satu jenis batu terkuat. Itulah mengapa material ini banyak dipilih oleh arsitektur sebagai dasar lantai atu dinding kolam renang. Karena daya tahannya, bahan tersebut tidak mudah retak serta tahan terhadap panas maupun cuaca esktrem.

Keunggulan lain yang dimiliki granit ialah anti gores dan licin. Karena pori-porinya kecil, membuat batuan jenis satu ini juga tidak mudah meresap air. Sehingga permukaannya menjadi tak berlumut ataupun berjamur. Sehingga Anda bisa menghemat biaya coating.

Tips Memilih Batu Alam untuk Lantai dan Dinding Kolam Renang

Setelah mengetahui berbagai macam karakteristik pilihan batu ala, selanjutnya Anda dapat memilih serta mendesain material untuk dinding serta lantai kolam renang idaman.

Berikut merupakan langkah-langkah panduan memilih batu alam untuk lantai dan dinding kolam renang:

Pilih Berdasarkan Kualitas

Kualitas batu yang Anda pilih sangatlah penting. Hal tersebut menyangkut keawetan material untuk dipakai dalam jangka waktu lama.

Pilihlah batuan dengan kriteria anti retak, tahan tekanan, mampu bertahan dalam segala cuaca, serta tidak mudah berjamur atau berlumut.

Perhatikan juga kebutuhan coating dari batu tersebut. Batuan yang memiliki kualitas daya tahan baik tidak perlu membutuhkan lapisan cat tambahan untuk membuatnya lebih awet.

Sesuaikan dengan Konsep Desain Kolam Renang dan Rumah

Langkah selanjutnya yang dilakukan yakni menyesuaikan desain kolam renang yang dipilih dengan gaya rumah. Penyesuaian tersebut diawali dari segi ukuran. Apabila hunian Anda kecil tentunya lebih cocok memiliki pool yang tidak terlalu besar.

Setelah itu pikirkan juga bentuk kolam renang yang cocok. Rumah-rumah besar lebih sesuai memiliki pool model persegi panjang dibandingkan oval.

Kemudian sesuaikan pula dengan nuansa huniannya. Contohnya, bangunan minimalis lebih pas menggunakan material seperti andesit.

Pilih Ukuran yang Pas dan sesuai dengan Size Kolam Renang

Batu alam ini memilki berbagai macam ukuran. Jadi pastikan sebelum membeli batu alam pilih sesuai ukuran dan fungsi pemasangannya.

Sebagai contoh jika batu alam di gunakan untuk lantai dan dinding kolam renang umumnya memakai ketebalan 1,5 cm ( ukuran panjang lebar sesuai ukuran pasaran ).

Sedangkan jika di pasang di border, umumnya yang di gunakan adalah ketebalan 3 atau 5 cm.

Sesuaikan dengan Budget

Pastikan semua desain dan pilihan material sesuai dengan anggaran Anda. Mintalah jasa pembuatan kolam renang Jakarta untuk memberikan rincian biaya lengkap sebelum proses pengerjaan kolam renang dimulai.

Apabila rincian budget milik mereka terlalu mahal, sampaikanlah beberapa penyesuaian yang dianggap lebih cocok dengan anggaran. Terdapat banyak pilihan kombinasi bahan serta desain kolam murah untuk mendapatkan hasil cantik.

Cara merawat Kolam Renang Batu Alam

Metode perawatan kolam Renang batu alam yang paling dasar adalah dengan rutin membersihkannya. Sebaiknya gunakan material lembut seperti spons atau sikat agar permukaan batuan tidak tergores. Pakai juga cairan air dan sabun ber ph netral untuk hasil lebih bersih.

Jika kotoran yang menempel membandel, gunakan sikat kawat untuk membersihkannya. Atau bisa juga memakai air semprotan berkekuatan cukup tinggi. Setelah itu bilas dengan air bersih dan tunggu hingga kering.

Setelah kering, tambahkan lapisan coating untuk membuatnya lebih tahan lama. Pilihan cat yang digunakan ada 2. Tipe doff bening atau mengkilap. Semua dapat disesuaikan dengan jenis batu alam serta selera Anda

Harga Batu Alam Untuk Lantai Kolam Renang

Selain dijual langsung di tempat produsen atau toko bangunan, jasa kolam renang Jakarta murah juga menawarkan batu alam dengan harga yang cukup terjangkau. Setiap jenis material memiliki nominal bervariatif. Semuanya tergantung pada kualitas, motif, atau kelangkaannya.

Andesit merupakan jenis batuan yang memiliki harga paling murah. Untuk model susun sirih dipatok pada nominal Rp 65.000. Sedangkan batu termahal yakni cupang merah.

Hal tersebut disebabkan karena kelangkaan dan rumitnya proses. Untuk ukuran 30 x 30 saja dibanderol senilai Rp 140.000/M2

Apabila Anda melakukan pembelian material dengan sistem borongan, tentunya harga yang ditetapkan jadi lebih murah. Memilih batu alam untuk lantai kolam bahkan dinding dan bibir kolam jelas tidak akan rugi. Selamat mencoba!